Apakah nama asli Agama Hindu….? Sanathana Dharma (Kebenaran yang Abadi)
Siapakah yang memberi nama Hindu pada Sanathana Dharma….? Para
pedagang dan tentara Arab dan Iran/Persia yang mendarat di daerah Shindu
(Pakistan sekarang), saat menyerbu India untuk menyebarkan Islam,
mereka melihat penduduk di sana yang melakukan kegiatan spritual
(ritual) yang berbeda dengan yang mereka miliki, karena mereka tidak
tahu nama dari agama penduduk setempat, maka mereka memanggil masyarakat
tersebut sesuai nama daerah/domisilinya yaitu sebagai Orang Shindu,
karena lidah mereka sulit menyebut Shindu, maka kedengarannya Hindu….
sehingga penganut Sanathana Dharma kemudian dikenal dengan Agama Hindu.
Apakah Agama Hindu Agama Wahyu….? Ya…
Dimanakah Wahyu itu dimuat..? Dalam Kitab Suci WEDA
Siapakah Penerima Wahyu dalam WEDA….? Penerima Wahyu Veda adalah:
Sapta Maharsi yaitu Tujuh orang Maharsi yang menerima Vahyu Veda antara
lain: Rsi Grstsamada, Rsi Wiswamitra, Rsi Wamadewa, Rsi Atri, Rsi
Bharadwaja, Rsi Wasista dan Rsi Kanwa.
Apakah arti WEDA….?Swami Sri Bharati Krsna Tyirthaji Maharaja,
seorang sarjana Weda dan matematika, mengatakan: Kata Weda memiliki arti
awal sebagai sumber utama dan khazanah tak terbatas dari segala
pengetahuan. Tidak hanya berhubungan dengan apa yang disebut spiritual
atau materi dunia lain, tetapi juga pengetahuan yang berkaitan dengan
apa yang biasa digambarkan sebagai duniawi murni dan juga terhadap cara
pencarian oleh manusia sedemikian rupa guna mencapai keberhasilan yang
sempurna pada segala arah yang diamati
Apakah WEDA itu ilmiah……? Ya tentu saja, Bukti yang terbaik
tentang epistemologi pengetahuan keilmuwan ini ditemukan dalam Wedanta
Chandogia Upanisad. Di sini si pencari Brahmawidya/teologi diminta oleh
gurunya seberapa jauh ia telah maju dalam belajar dan mencari keahlian
dalam pokok-pokok permasalahan seperti sejarah (itihasa), literatur
(purana), matematika (rasia vidya), ekonomi (nidhi-vidya),
filsafat/logika (vakya-vidya), etika dan politik (ekayatana), fisika
(bhuta-vidya), ilmu kemiliteran (ksatrya-vidya), astronomi
(naksatra-vidya), sosial-psikologi (jana-vidya). Wedangnga juga termasuk
pokok-pokok permasalahan ini seperti siksa (ilmu pengucapan kata-kata),
chanda (ilmu perpajakan), vyakarana (ilmu tata bahasa), nirukta
(etimologi), kalpa (ilmu tentang kewajiban pribadi, keluarga dan
masyarakat).
Adakah Fakta yang nyata tentang keilmiahan Weda…? Tentu saja ada,
Kenyataannya, dalam beberapa bidang pengetahuan, ilmu pengetahuan
modern telah menemukan fakta-fakta yang sebelumnya sudah ada dalam
literatur Weda ribuan tahun silam. Dalam pelajaran filsafat ilmu,
pengetahuan astronomi tentang peredaran, India pada masa Weda
menunjukkan bahwa apa yang diketahui para astonom tentang peredaran bumi
mengelilingi matahari, jauh sebelum Copernicus mendapat peringatan dan
Galileo Galilei disiksa karena penemuannya.
Adakah Sarjana Barat yang mengakui keilmiahan WEDA…? Banyak
beberapa diantaranya: Gerald Heard mengatakan, Wedanta sangat ilmiah
tentang –hukum-hukum yang mengatur alam semesta. Demikian juga Dr.
Kenneth Walker yang menyanjung kebijaksanaan Weda dan mengatakan,
Wedanta merupakan suatu usaha untuk meringkas seluruh pengetahuan
manusia dan membuat manfaat seluruh pengalaman manusia. Pada suatu saat
ia adalah agama, pada saat lainnya filsafat dan saat lainnya lagi ilmu
pengetahuan. Dengan kata lain 3 pilar ilmu pengetahuan dunia, terdapat
di dalam kitab suci Hindu (Weda) yaitu ontologi, epistemologi dan
aksiologi.
Apakah salam agama Hindu di Indonesia…? OM SWASTYASTU
Apakah arti dari salam tersebut..?Om Swastyastu yang ditampilkan
dalam bahasa Sansekerta dipadukan dari tiga kata yaitu: Om, swasti dan
astu. Istilah Om ini merupakan istilah sakral sebagai sebutan atau
seruan pada Tuhan Yang Mahaesa. Om adalah seruan yang tertua kepada
Tuhan dalam Hindu, sedangkan dalam bahasa Sansekerta kata swasti artinya
selamat atau bahagia, sejahtera, Kata astu sebagai penutup ucapan
Swastyastu itu berarti semoga. Dengan demikian Om Swastyastu berarti: Ya Tuhan semoga kami selamat
Apakah Agama Hindu punya Nabi….? Istilah Nabi ada pada agama
setelah Sanathana Dharma/Hindu, Dalam Hindu istilah Nabi belum muncul,
Hindu mengenal istilah Maharsi. Beliau penerima wahyu Tuhan Yang Maha
Esa. Hindu mengenal Banyak Maharsi, diantaranya: Sapta Rsi (seperti
ditulis di atas), Maharsi Wyasa, Maharsi Pulaha, Maharsi Jaimini,
Maharsi Waysampayana/Wararuci, Maharsi Sumantu, dll
Apakah di Indonesia/Nusantara telah ada Maharsi….? Ya Tentu saja ada, diantaranya: Maharsi Dharma Kirthi Svarnadwipa (pulau swarna/emas/sumatra), Rsi Dwijendra, Rsi Kuturan, dll…
No comments:
Post a Comment